Thursday, December 22, 2011

The Best Mom

22 Desember 2011,,
Hari yang istimewa bagi mereka kaum hawa, bagi mereka para penghuni surga ALLAH karena merekalah tempat surga bagi para anak-anak.IBU. Di kaki merekalah surga berada. Merekalah orang yang senantiasa bekerja keras demi kebahagiaan anak-anaknya.Sungguh sebuah renungan bagi kita anak-anak yang telah dilahirkan oleh mereka. Kasih sayang ibu yang begitu besar tak akan pernah bisa terhitung, beliau selalu ikhlas dalam membimbing dan menemani langkah kita sebagi anak. Lalu, sudahkah kita membuatnya bahagia? Ataukah kita hanya semakin mempersulit dan memperberat hidup mereka selama ini? Kita tak pernah tahu seberapa sulit Beliau karena beliau tak pernah mengeluh kepada kita.
Ibu telah mengandung kita selama 9 bulan. Setiap harinya Beliau jalan dengan membawa beban yang lebih berat di dalam perutnya. Setiap pagi buta beliau mengajak kita jalan-jalan. Seringkali kita membuatnya kesakitan dengan menendang-nendang perutnya, tapi beliau tak pernah mengeluh. beliau selalu tersenyum dalam kesakitannya.Saat kita dilahirkan, Beliau selalu berjuang keras agar kita terlahir dengan selamat. Bahkan tak sedikit ibu yang rela meninggalkan dunia ini asalkan sang jabang bayi bisa terselamatkan. Cinta beliau begitu besar dan tak kan tertandingi.
Ketika kita balita,kita menangis di tengah malam, membangunkan tidurnya, Beliau tak pernah mengeluh, Beliau selalu terbangun meskipun raganya telah letih. Beliau tak pernah merasa jijik membersihkan kotoran kita. Tak pernah juga marah kepada kita. Bahkan Saat kita sakit sedikit saja Beliau menangis. Beliau bingung setengah mati mencari obat buat kita. Bahkan Beliau pernah bilang,"Kenapa harus si kecil ini yang sakit,kenapa gak aku saja.Kasian bayi ini hanya bisa menangis di saat sakit."Beliau sentiasa dengan senang hati menyuapi si bayi meskipun beliau belum makan. Beliau selalu menceritakan cerita-cerita lucu setiap harinya, meskipun bayinya tak bisa merespon apapun.Ketika kita berumur setahun, beliau mengajari kita berbicara 1 kata demi 1 kata, beliau menuntun kita berjalan dengan perlahan. Ketika  kita sudah di bangku sekolah, beliau mengantarkan kita setiap paginya, menyiapkan sarapan dan selalu mendoakan kita agar berhasil. Semakin hari kita semakin besar sedangkan beliau semakin tua. Namun cinta dan kasih sayangnya tak pernah berubah. Sebisa mungkin beliau akan membuat kita bahagia, Tapi apakah kita sudah mampu membuat Beliau bahagia? Renungkan apa yang telah kita perbuat pada beliau, Pernahkah kita membuatnya menangis? Pernahkah kita melukai hatinya?
Hari ini, di hari yang spesial renungkan apa yang telah kita perbuat pada beliau, Sampaikanlah rasa sayangmu padanya,beliau pasti akan tersenyum bahagia padamu.Bahkan beliau akan menitikkan air mata bahagia padamu.

Happy Mom's Day