Merindukan cahaya. Iya itu mungkin yang terjadi padaku saat ini. Merindukan masa-masa dimana aku berjuang di jalan dakwah ISLAM. Dan sekarang diri ini terasa lebih jauh dari jalan itu. Sepertinya aku sudah mulai termakan oleh zaman, yang mana aku semakin mengikuti alur modernisasi. Masa SMA berjuang menjadi masa-masa terindah berjuang di jalan dakwah. Ketika aku melihat teman-teman yang dulu berjuang bersama di Sie Kerohanian Islam SMAN 1, sebagian besar dari mereka saat ini masih berjuang di jalan yang sama. Bahkan mereka lebih gigih berjuang untuk dakwah. Sedangkan aku, mungkin aku sudah keluar dari jalan itu. Astaghfirullah... Maafkan Hamba-Mu ini Ya ALLAH...
Aku hanya merasa bertahan di jalan itu saat-saat ini sangat sulit, tapi aku bangga teman-temanku masih dengan gigih memperjuangkan dakwah. Ketika aku merindukan criahaya, aku merindukan mereka yang senantiasa mengingatkanku di saat aku salah dan mulai keluar dari jalur ini. Teman-temanku dan juga orang tuaku. Aku merindukan mereka yang senantiasa mengingatkanku.
Ketika dulu aku merasa bisa menyinari orang lain dengan ilmu dakwah yang aku punya, sekarang malah cahaya dalam diri ini meredup, aku harus berlari sendiri mencari cahaya baru untuk diri sendiri. Lalu ketika cahaya dalam diri ini kembali terang, aku baru bisa menyinari orang lain.
No comments:
Post a Comment